Musica

animasi bergerak gif
Minggu, 20 Januari 2013
Orang awam kebanyakan mungkin akan bingung apa yang harus dilakukan ketika merawat PC sendiri. Umumnya mereka menyerahkan kepada orang lain yang lebih mengerti. Hal ini dikarenakan keterbatasan pengetahuan tentang komputer. Namun alangkah lebih baik jika kita merawat komputer sendiri. Selain lebih hemat, kita juga mengurangi kemungkinan untuk kerusakan yang lebih besar. Sebenarnya melakukan perawatan pada komputer rumah anda tidaklah sulit. Anda hanya memerlukan cara dan alat yang tepat untuk merawat komputer. Apa saja yang harus diperhatikan dalam merawat PC dapat kami rangkum sebagai berikut: Membersihkan perangkat keras dari debu Debu adalah musuh utama PC anda. Debu membuat pelepasan panas menjadi kurang optimal. Hal ini dapat menyebabkan suhu tinggi pada PC anda yang rawan terhadap kerusakan. Anda membutuhkan obeng, hair dryer dan penyedot debu untuk melakukannya. Caranya adalah sebagai berikut: Buka PC menggunakan obeng yang tepat. Obeng yang tidak pas bentuk dan ukurannya akan merusak mur pada PC anda. Lepas komponen pada bagian dalam PC, gunakan pula obeng yang tepat. Sebelumnya anda harus mengenali atau menandai posisi kabel yang saling menancap itu. Setelah itu semprot komponen yang sudah dilepas dengan menggunakan hair dryer. Gunakan mode angin saja, jangan pakai panas karena akan merusak komponen. Bersihkan casing atau wadah PC anda dengan penyedot debu, lalu lap hingga bersih. Setelah itu pasang kembali semua komponen seperti semula. Software Perawatan PC Bagaimana Cara Memperluas Jaringan Komputer? Itulah masalah utamanya yang akan kita bahas. Salah satu cara membangun jaringan komputer yang besar adalah dengan menggunakan hub. Apakah ada pilihan lain yang lebih baik? Artikel ini akan memandu Anda bagaimana cara memperluas jaringan komputer dengan menggunakan switch jaringan. Katakanlah Anda memiliki jaringan di rumah yang ditunjukkan seperti di bawah ini. Router hanya mempunyai 4 port Ethernet LAN. 2 port yang terhubung ke komputer dan 1 port terhubung ke notebook. Anda kemudian masih memiliki 1 komputer dan 1 notebook yang harusnya terhubung ke jaringan, tetapi Anda hanya tersisa 1 Ethernet LAN port pada router, jadi bagaimana untuk menghubungkan kedua perangkat ke jaringan dan memecahkan masalah ini? Solusinya mudah. Anda dapat menggunakan switch jaringan untuk memecahkan masalah ini. Ini adalah perangkat yang menghubungkan beberapa komputer dalam jaringan komputer, dan komputer-komputer yang terhubung dapat berkomunikasi satu sama lain. Saklar ini biasa digunakan cara memperluas jaringan komputer kabel dan berita baiknya adalah alat ini tidak mahal. Ada 4-port, 8-port, 16-port atau 32-port switch yang tersedia di pasar. Ethernet yang dapat didukung oleh switch ini adalah 10Mbps, 100Mbps atau 1000Mbps. Biasanya switch 100Mbps akan cukup untuk mendukung jaringan sederhana kecuali Anda menggunakan jaringan Gigabit (1000Mbps). Inilah yang perlu Anda lakukan: Membeli switch dan menghubungkan port Ethernet LAN dari router ke salah satu port normal pada switch jaringan dengan menggunakan kabel crossover. Jika ada uplink port pada switch, Anda dapat terhubung ke router port LAN Ethernet menggunakan kabel stright, tetapi biasanya ini tidak tersedia bagi switch entry level. Setelah itu, Anda dapat menghubungkan komputer dan notebook denga port switch dengan normal dan menggunakan kabel stright, akhirnya mereka semua terhubung ke jaringan dan dapat mengakses Internet. Lampu LED pada switch akan menampilkan port yang terhubung. Silakan baca manual switch untuk tahu lebih banyak tentang cara kerjanya juga.
Read more